BABELUPDATE.COM, JEBUS — Dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah, Pemerintah desa Limbung kecamatan Jebus menggelar turnamen Gasing tradisional yang di ikuti oleh pegiat Gasing tradisional se- Bangka Belitung, Selasa (27/02/2024).
Pembukaan turnamen Gasing tradisional tingkat Provinsi Bangka Belitung ini bertempat di lapangan sepakbola desa Limbung. Selain dihadiri oleh unsur-unsur pemerintah desa Limbung selaku tuan rumah, turut hadir pula yaitu Camat Jebus Ichsan Syaufani, kepala desa se-kecamatan Jebus, Babinkamtibmas desa Limbung, Babinsa, perwakilan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga kabupaten Bangka Barat, serta tamu undangan lainnya.
Angga Saputra selaku Kepala desa mengatakan, turnamen Gasing dipilih pihaknya sebagai langkah dalam pelestarian budaya lokal sekaligus mengangkat kembali nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam permainan tradisional tersebut. Apalagi menurutnya, generasi muda saat ini banyak yang tidak familiar dan tidak tahu dengan permainan tradisional ini.
“Turnamen Gasing ini merupakan rangkaian kegiatan pesta adat sedekah ruwah desa Limbung untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah. Turnamen Gasing ini dipilih karena merupakan salah satu permainan tradisional yang sarat akan nilai-nilai kearifan lokalnya, dan di desa ini masih banyak pemainnya. Harapan kami tentu melalui turnamen ini, Gasing tradisional tetap lestari dan dimainkan baik usia tua dan muda, jangan sampai hilang tak berbekas,” katanya.
Dalam pelaksanaan turnamen Gasing tradisional ini, panitia terlebih dahulu melakukan seleksi penimbangan gasing-gasing milik para peserta, setelah itu barulah para peserta mengadu gasingnya dengan keterampilannya memainkan gasing yang menjadi faktor penentu kemenangan. Permainan ini dilakukan satu lawan satu, pemain yang gasingnya paling lama berputar adalah pemenangnya.
Adapun rangkaian kegiatan pesta adat sedekah ruwah ini, selain turnamen Gasing, pemerintah desa Limbung juga menggelar perlombaan menembak dengan menggunakan senapan angin. Puncaknya nanti, pemerintah desa akan melangsungkan khataman Al-Quran yang diikuti oleh santri dan santriwati anak-anak desa Limbung pada pada tanggal 2 Maret 2024 nanti.
Angga juga turut berterima kasih kepada seluruh panitia dan masyarakat desa Limbung yang memegang peranan besar dalam berjalannya berbagai kegiatan pada pesta adat sedekah ruwah ini. Ia juga mengapresiasi atas dukungan dan bantuan yang diberikan oleh pihak-pihak yang juga turut membantu terlaksana dan terealisasinya turnamen Gasing tradisional ini.
“Semoga langkah ini dapat menjadi awal yang baik bagi desa Limbung untuk berbenah menjadi desa yang semakin dikenal luas. Salah satunya karena upayanya dalam melestarikan kebudayaan, pariwisata dan permainan tradisional milik Bangka Belitung.” pungkasnya. (Babelupdate.com/AS11)
Editor : Ali Syahbana