BABELUPDATE.COM, BANGKA – Pemerintah Kabupaten Bangka, tengah diguncang praha. Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung, tengah mengusut sejumlah kasus dugaan korupsi di Bumi Sepintu Sedulang itu.
Informasi yang dihimpun, tercatat ada beberapa objek persoalan yang konon kabarnya tengah dibidik penyidik Pidsus Kejati Babel.
Mulai dari anggaran perjalan Dinas Luar (DL) ke Luar Negeri, DL ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, anggaran Makan Minum (Mamin), Koni, hingga usulan Anggaran Biaya Tambahan (ABT) penunjang dan peningkatan kapasitas DPRD Kabupaten Bangka tahun 2023 Rp 18 miliar.
Selain pengusutan kasus usulan ABT tunjangan DPRD, persoalan sejumlah pejabat yang Dinas Luar (DL) ke luar negeri dan Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur (NTT) para pejabat dan tim PKK, konon kabarnya juga tengah diusut Kejati Babel.
Kamis (23/11/2023), Babelupdate.com jaringan tim Jobber, sempat meminta data soal nama nama pejabat dan PPK yang DL ke Luar Negeri dan Labuan Bajo tersebut Sekda Andi Hudirman dan ke bagian Umum Pemkab Bangka.
Termasuk soal anggaran yang digelontorkan. Baik itu soal DL ke Luar Negeri maupun DL ke Labuan Bajo, NTT beberapa waktu lalu. Hanya saja, saat itu Andi Hudirman tengah tugas di Kabupaten Belitung.
“Pak Sekda sedang DL ke Belitung, besok Jumat baru pulang,” ketus salah satu anggota Sat Pol PP di kantor Pemkab Bangka.
Tim Jobber kemudian, menghubungi Plt Kabag Umum/rumah tangga Ahmad Syarudin alias Udin untuk meminta data nama nama tersebut.
Udin tak menampik jika data nama nama pejabat tersebut ada pada dirinya. Apalagi Udin diketahui sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) kegiatan DL para pejabat ke Labuan Bajo.
Berhubung saat itu Udin sedang tidak berada di kantor, dia meminta supaya tim Jobber kembali menemuinya di saat istirahat siang.
“Saya sedang di Pangkalpinang, kalau DL ke Luar Negeri tidak di saya, kalau yang Labuan Bajo ada. Nanti balik lagi ke kantor habis jam istirahat ya,” pinta Udin.
Sekira pukul 13.30 WIB, Udin mengajak tim Jobber bertemu. Hanya saja, bukan di kantor tempat dirinya bekerja, melainkan di salah satu cafe di kota Sungailiat.
Dalam pertemuan itu, Udin juga tidak membawa data nama nama pejabat sebagaimana yang ia janjikan sebelumnya. Ia justru menyampaikan jika dirinya tidak bisa memberikan data dan keterangan yang diminta wartawan.
“Jadi untuk data dan nama nama yang di minta kawan kawan tadi tidak bisa saya berikan, saya harus sampaikan dulu ke pak Sekda, karena beliau pimpinan kami, Jumat nanti beliau baru pulang daru Belitung, nanti saya informasikan lagi ya,” kata Udin.
Namun, hingga berita ini dipublis, Udin belum memberikan informasi sebagaimana yang ia janjikan. Tim Jobber juga sempat melakukan konfirmasi ke Sekda Andi Hudirman, namun belum ada tanggapan. (Babelupdate.com / Anthoni Ramli).