DesaMu DesaKu

Tambal Jalan Rusak Bersama Warga, Kades Penyampak Berharap Adanya Aksi Tanggap Dari Pemerintah Daerah

1100
×

Tambal Jalan Rusak Bersama Warga, Kades Penyampak Berharap Adanya Aksi Tanggap Dari Pemerintah Daerah

Sebarkan artikel ini

BABELUPDATE.COM, TEMPILANG — Pemerintah desa Penyampak kecamatan Tempilang, melalui kepala desa, bersama perangkat pemerintahan desa, BPD dan warga, melakukan kegiatan gotong royong memperbaiki ruas jalan desa yang rusak, Jum’at (24/05/2024) pagi.

Adapun ruas jalan yang diperbaiki secara swadaya menggunakan tanah puru ini yaitu, jalan menuju dusun Kelekak Manau dan jalan penghubung ke dusun Pancur desa Tanjung Niur.

Jalan rusak
Salah satu ruas jalan penghubung di desa Penyampak yang rusak. (Foto : dok.pribadi/Istimewa)

Kepala desa Penyampak, Doni, mengatakan langkah preventif dan inisiatif yang dilakukan ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah desa dan juga kepedulian masyarakat.

Selain itu juga, agar dapat meminimalisir adanya korban yang diakibatkan oleh kondisi jalan yang rusak.

“Perbaikan jalan ini adalah bentuk tanggung jawab kami selaku pelayan masyarakat dan juga atas inisiatif warga. Kondisi jalan yang telah rusak ini tentu menganggu mobilitas warga dan beberapa kali juga sudah memakan korban,” kata Doni kepada babelupdate.com melalui aplikasi percakapan WhatsApp.

Kepala desa Penyampak
Doni, Kepala desa Penyampak, kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat (Foto : dok. Pribadi/Istimewa)

Ia juga menjelaskan, pihaknya sudah berkomunikasi kepada dinas PUPR kabupaten Bangka Barat dan juga menyampaikannya pula kepada anggota DPRD kabupaten Bangka Barat, perihal jalan desa yang rusak.

“Sejauh ini jawaban yang saya terima dari pihak Dinas PUPR kabupaten Bangka Barat adalah adanya kendala dalam proses penganggaran. Sehingga perbaikan maupun perawatan jalan untuk desa kami belum bisa terlaksana,” ujarnya.

Doni yang juga ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC APDESI) kabupaten Bangka Barat berharap, adanya aksi cepat tanggap dari para pemangku kebijakan di lingkungan pemerintahan kabupaten Bangka Barat maupun Provinsi Babel.

Jalan rusak
Upaya swadaya masyarakat desa Penyampak menambal jalan penghubung desa yang rusak. (Foto : dok.pribadi/Istimewa)

Baginya, masalah jalan desa yang rusak ini adalah PR (Pekerjaan rumah) bersama, bukan hanya PR untuk pemerintah desa saja.

Selain itu, ia juga menyinggung perusahaan-perusahaan sawit yang berwilayah kerja di desanya, agar memberikan kontribusi dan manfaat nyata untuk desa Penyampak.

“Banyaknya jalanan yang rusak, sedikit banyaknya karena aktivitas mobil-mobil pengangkut sawit dan mobil angkutan berat lainnya. Jadi, mari sama-sama bersinergi agar kami pun bisa konsentrasi untuk melayani masyarakat dan menjalankan tanggung jawab lainnya dengan baik,” pungkasnya. (Babelupdate.com/AS11).

Editor : Ali Syahbana